Sabtu, 21 April 2012

6 Langkah Bebas Utang!

Utang saat ini menjadi gaya hidup kebanyakan orang, karena hampir separuh masalah yang ditemui pada saat melakukan Financial Check Up di AFC adalah besarnyaDebt Service Ratioatau Rasio Cicilan.

Mari kita lihat beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk membuat kita segera keluar dari pola hidup berutang:

1. Jujur pada diri sendiri. 
Banyak orang hidup melebihi kemampuannya, berpenghasilan Rp 5 juta namun hidup dengan life style Rp 10 juta, sehingga tidak heran cashflow minus setiap bulan ditutupi dengan hutang kartu kredit, utang KTA, dan berbagai macam utang lainnya. Mungkin orang lain bisa kita bohongi dengan penampilan kita, pakaian, mobil dangadget yang kita pakai, tapi hanya diri kita yang tahu sebenarnya kondisi keuangan kita.

2. Miliki Tujuan keuangan. 
Saat diberi informasi bahwa untuk mencapai Dana Pensiun seorang klien, nilainya ternyata lebih kecil dari cicilan utangnya, ia menjadi lebih semangat untuk segera melunasi utang-utang konsumtif yang dimilikinya, begitu juga halnya dengan orang tua setelah tau berapa jumlah yang harus diinvestasi untuk Dana Pendidikan anaknya mereka menyesal telah menyia-nyiakan uang mereka untuk cicilan utang konsumtif selama ini.

3. Cek Aset yang kita miliki. 
Ternyata banyak juga orang yang memiliki aset untuk melunasi utangnya namun memilih tidak melunasi. Coba bayangkan jika kita memiliki uang tunai di tabungan sebesar Rp 50 juta, namun memiliki hutang kartu kredit Rp 10 juta? Kita hanya mendapatkan return 3-4% per tahun, namun harus membayar bunga 2-4% per bulan atau 24-48% per tahun! Gunakan aset untuk melunasi utang dan alihkan cicilan utang anda untuk tabungan dan investasi yang benar.

4. Belajar berkata tidak. 
Penawaran saat ini ada di mana-mana, masuk melalui sms, blackberry messenger, telepon, dari mulai menawarkan barang, usaha/bisnis, kartu kredit, investasi, asuransi, hutang KTA, dsb. Pada saat kita tidak bisa menolak sesuatu yang sebenarnya belum tentu kita butuhkan, maka konsekuensinya akan ada biaya yang harus dikeluarkan, dan bertambah sulit jika pembayaran dilakukan dengan autodebet credit card. Utang konsumtif bertambah tanpa akses dari kita dan rutin. Jadi tegaslah berkata tidak, lakukan transaksi di mana anda yang memiliki inisiatif.

5. Belajar berkata cukup. 
Jika membeli satu barang saja sudah cukup maka kita tidak perlu membeli selusin barang yang sama, dengan alasan selagi ada diskon bagi pemegang kartu kredit tertentu. Diskon akan selalu ada, jadi tidak perlu kuatir, karena buat apa menumpuk barang yang belum tentu digunakan dalam waktu dekat bahkan kemungkinan bisa expired karena terlalu lama disimpan, ditumpuk dalam lemari atau gudang.

6. Tingkatkan penghasilan/income. 
Terkadang untuk menjadi kreatif perlu tantangan, beban berat dari hutang sebenarnya bisa membuat seseorang menjadi lebih kreatif untuk mencari alternatif income tambahan yang bisa dimulai dengan usaha yang tidak memerlukan modal besar misal: bisnis online yang sesuai minat (fashion, photography, food, automotive, stamps, dll).

Jika kita bisa menyicil hutang konsumtif selama ini, yang based on experience jumlahnya tidak pernah kecil, maka sebenarnya tanpa anda sadari anda memiliki kemampuan besar untuk berinvestasi dan mencapai tujuan keuangan anda dimasa yang akan datang.

Kalau anda bisa hidup tenang tanpa utang kenapa harus berutang?



( Yosephine P Tyas - detikFinance )

Selasa, 10 April 2012

Umat Islam Indonesia Bangkitlah !


Begitu banyak profokasi dan propaganda yang dilakukan umat Kristen untuk memurtadkan umat Islam, semua cara dilakukan, semua cara dihalalkan untuk memurtadkan umat Islam sehingga menjadi pengikutnya.
Adapun cara-cara/strategi orang-orang Kristen untuk memurtadkan umat Islam adalah sebagai berikut :

   1. Membuat buku cetak atau buku elektronik (ebook)  yang isinya untuk menjelek-jelekkan ajaran Islam dan menjelek-jelekkan Nabi Muhammad dengan memutarbalikkkan fakta berdasarkan penafsiran para pendeta, pastur, atau para theologi Kristen. Mereka mengkemas  menarik dengan membuat hiasan kaligrafi arab pada jilidnya, memberi judul yang menarik seperti Haq dan Batil yang isinya menjelek-jelekkan Nabi Muhammad dan ajaran Islam.

     2. Membuat Video yang diunggah ke Youtube, yang menceritakan orang Islam masuk Kristen karena bertemu dengan Yesus. Yang tidak masuk akal adalah seorang wanita yang sedang sholat tahajud didatangi oleh Yesus sehingga masuk Kristen, Seorang Imam Masjid yang masuk Kristen setelah didatangi Yesus, Penampakkan Yesus di Padang sebelum adzan berkumandang. Padahal video tersebut rekayasa semata. Para pemain dalam video tersebut adalah orang Kristen yang memerankan Imam Masjid dan ibu yang sedang sholat tahajud. Sedangkan video penampakkan Yesus di Padang dan Palembang hanya gambar rekayasa belaka.

    3. Mendekati orang-orang Islam yang miskin untuk masuk agama Kristen dengan imbalan sembako, uang, bea siswa atau sunatan masal. Orang-orang miskin yang imannya lemah tanpa pinggir panjang mereka akan masuk agama Kristen.

   4. Menyuruh calo  memungut anak jalanan untuk diserahkan ke gereja dengan imbalan uang. Untuk seorang anak jalanan seorang calo diberi imbalan 30-50 ribu rupiah.

   5.  Menyuruh orang-orang Islam berjualan pernak pernik Kristen ,seperti : salib, telur paskah, cemara, patung bunda Maria, dan lain- lain. Orang –orang Islam yang berjualan tersebut laku tidak laku setiap hari dibayar Rp 25.000,00. Ini cukup menggiurkan bagi umat Islam yang imannya lemah.

   6. Menghujat orang-orang Kristen yang masuk agama Islam. Seperti yang dilakukan kepada Muhammad Yahya Waloni mantan pendeta yang masuk Islam.Mereka mengatakan Yahya gila, Yahya sesat dan menyuruhnya betobat untuk kembali ke agama Kristen, dan para mualaf mantan Kristen lainnya mereka hujat habis-habisan agar kembali ke agama Kristen.


.   7. Mencuci otak orang-orang Islam dengan dogma-dogma Kristen yang menyesatkan. Walaupun mereka tidak masuk Kristen, tetapi paling tidak pikirannya Kristen walau KTP- nya Islam, dengan berpikiran sekuler atau yang lebih dikenal dengan Islam Moderat. Para sekuler ini berpendapat semua agama baik dan benar. Ini jelas bertentangan dengan Islam, bahwa tidak ada agama yang benar kecuali agama Islam.

   8. Menyusup ke partai-partai politik untuk memperjuangkan negara sekuler. Mereka membuat partai Kristen atau partai Katolik agar bisa menjadikan Presiden Republik Indonesia seorang Kristen. Atau menyusup ke partai-partai lain untuk menjadikan para calon presiden berpikiran Kristen, sekuler atau Islam moderat, walau KTP-nya tetap Islam tetapi yang penting pikirannya sesuai dengan kehendak orang-orang Kristen.

   9. Membuka praktek dokter gratis. Seorang dokter yang juga seorang pendeta/pastur membuka praktek dokter gratis yang sasarannya orang-orang Islam yang miskin. Pasen sambil menunggu bisa makan minum gratis, diperiksa gratis dan diberi obat. Sambil memeriksa sang dokter mendogmatis pasennya dengan ajaran-ajaran Kristen.


  10.Membuat sekolah gratis. Sekilas membantu pemerintah dalam mengentaskan kebodohan, tetapi ada misi terselubung yaitu untuk mengkristenkan orang-orang Islam yang miskin.

Dalam agama Kristen ternyata tidak ada toleransi seperti halnya umat Islam, karena dalam ajaran Kristen mewajibkan pengikutnya untuk mengkristenkan orang-orang yang belum masuk Kristen yang dalam agama mereka dikenal dengan domba tersesat. Apakah kita sebagai umat Islam akan membiarkan saja usaha-usaha orang Kristen yang ingin memurtadkan umat Islam. Mari kita berintrospeksi diri agar umat Islam di Indonesia tidak semakin berkurang dari tahun ke tahun. Tentu saja kita juga harus berusaha semampu kita.

Hal-hal Untuk Mencegah Kristenisasi umat Islam di Indonesia

   1. Bekali diri kita dengan lebih banyak mempelajari Al Qur’an dan Al Hadist. Dan banyak membaca buku-buku karya para intelektual Islam, para alim ulama. Serta memperbanyak mendengarkan ceramah dari para Kyai, Ustad dan Ustadah baik secara langsung, di televisi, dan radio. Atau membacanya dari majalah dan koran Islam.

    2. Bila kita merasa belum menguasai ilmu agama Islam atau iman kita masih lemah, jangan sekali-kali membaca buku yang menjelek-jelekkan Islam dan membaca buku yang berbau Kristen. Jangan tertipu oleh jilid dan judul buku yang seolah-olah Islami tetapi isinya menghujat Islam, bila sudah terlanjur membukanya jangan lanjutkan membacanya segera hancurkan, bila ebook hapus saja secara permanen. Jangan coba-coba membuka video di Youtube yang menceritakan propaganda Kristen bila iman kita masih lemah.

    3.Bila kita termasuk orang kaya atau orang yang mampu, sisihkan penghasilan kita untuk memberi orang-orang miskin dengan zakat harta, zakat penghasilan atau sekedar sedekah. Bila termasuk orang miskin bersabarlah, karena kemiskinan di dunia hanya bersifat sementara atau sebentar. Biarlah di dunia kita miskin harta yang penting kita mempunyai kekayaan iman dan akidah yang tak ternilai harganya, bila kita sabar, beriman dan bertakwa Allah akan menghadiahkan surga yang kenikmaannya tak akan terlintas dalam hati yang jauh melebihi kenikmatan apapun di dunia. Dunia bersifat fana, sedangkan akhirat kekal abadi.

   4. Bagi orang-orang  Islam yang kaya harus peduli kepada nasib anak jalanan. Mereka bisa membuat rumah singgah, membuat sekolah gratis dari TK sampai SMA kalau bisa sampai perguruan tinggi, membuat pesantren modern gratis.

   5.Orang-orang Islam tidak ada yang berdagang pernak pernik Kristen. Sadarlah bila anda berjualan pernak pernik Kristen secara tidak langsung anda telah menyebarkan ajaran Kristen, berarti anda telah mengakui kebenaran Kristen.
Apalah artinya uang Rp 25.000,00 bila akhirnya anda terjeumus ke jurang kesesatan yang membawamu kepada kepedihan dan kesengseraan abadi.
Lebih baik berganti berjualan pernak pernik Islam.


6.  Kepada para mualaf  bersabarlah, pelajari , kaji dan amalkan ajaran Islam. Serta teruslah berjuang di jalan Allah untuk tetap menegakkan agama Islam yang terbukti kebenarannya. Jangan perdulikan hujatan orang-orang kafir, anggap saja anjing menggogong kafilah berlalu. Bila perlu ajak mereka untuk memeluk Islam dengan kebenaran Islam yang sudah terbukti.

    7. Untuk para intelek atau kaum terpelajar Islam jangan hanya mempelajari ilmu dunia saja, pelajari juga ilmu-ilmu agama Islam dari Al Qur’an, Al Hadist dan buku-buku ajaran Islam lainnya. Masuklah ke dalam Islam secara kaffah atau menyeluruh agar tidak mudah terpengaruh oleh ajaran Kristen atau ajaran barat yang sekuler. Jangan hanya KTP-nya saja yang Islam, tetapi prilkunya juga harus sesusai dengan ajaran Islam.

    8. Untuk umat Islam di seluruh Indonesia, jangan memilih partai Kristen/Katolik, atau partai lain yang berbau sekuler. Pilihlah partai Islam atau partai yang memihak kepada umat Islam, atau paling tidak partai yang tidak berbau sekuler kapitalis yang memihak kepada seluruh rakyat Indonesia. Pilihlah pemimpin yang taat agamanya, yang amanah, yang sidiq, dan yang pathonah, baik itu Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota  pada Pemilu maupun Pil Kada.

   9. Kepada masyarakat Islam yang miskin jangan sekali-kali berobat ke dokter gratis yang pendeta, apalagi kalau iman anda lemah anda akan masuk ke golongannya
yaitu tanpa sadar menganut agama Kristen, karena silau oleh kebaikan dokter pendeta tersebut. Apakah anda rela menggadaikan agama dengan obat dan makanan yang tidak seberapa dibandingkan dengan iman Islam yang tidak ternilai harganya ?!

    10.Bagi orang tua jangan menyekolahkan anaknya ke sekolah Kristen/Katolik, walau sekolah itu gratis. Sekolahkan saja ke sekolah umun milik pemerintah, karena kini pemerintah menggratiskan bersekolah di SD/MI dan SMP/Tsanawiyah, bahkan pemerintah berencana akan memberi sumbangan pendidikan semacam BOS ke sekolah SMA dan SMK. Didiklah anak kita untuk belajar mengaji sejak dini, tanamkan ajaran-ajaran Islam dengan mengajak sholat bersama, berdo’a setiap mau makan, tidur, bangun tidur, dan do’a-do’a lainnya. Sehingga anak mengenal Islam sekak kecil. Ini bisa kita ajari sendiri, bila repot serahkan ke ustad atau ustadah untuk dididik ajaran Islam.

Itulah strategi Kristen untuk memurtadkan umat Islam dan usaha-usaha untuk menangkalnya atau menghentikannya. Agar usaha-usaha menghentikan permutadan umat Islam berhasil diperlukan kesadaran, kesabaran, dan keberanian, serta pantang menyerah demi tegaknya syariat Islam tetap hidup di Negara Republik Indonesia, Islam di Indonesia tetap menjadi mayoritas dengan kwalitas yang lebih baik. Semoga Allah SWT.  Meridhoi dan memberi hidayah, serta inayah kepada umat Islam Indonesia.  

Minggu, 08 April 2012

KONSEP TRINITAS YANG MENGABURKAN KONSEP MONOTHEISME


Pendapat pendeta Teguh Hindarto,M.Th. yang mengusulkan konsep  Tuhan Yang Esa dengan Tiga Maha Karya (Trinitas) yaitu :
-          Mencipta dipanggil sebagai Bapak
-          Menyelamatkan dipanggil sebagai Anak
-          Menghibur dalam diri orang percaya disebut Roh Kudus

Pernyataan ini jelas ini bertentangan dengan ajaran Nabi Isa yang mereka panggil Yesus yang menganut monotheisme. Apalagi dengan ajaran Islam seperti yang  tertera dalam Al Qur’an Surat Al Ikhlas :
Qulhuallahu ahad ( Katakanlah Tuhan itu satu/esa) ayat 1 ; Lam yalid wa lam yuu lad (Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan) ayat 3, wa lam yakullahu kufuwan ahad.  ( Dan tidak ada seorangpun yang menyerupainya) ayat 4.

Jadi penjelasan anda tentang Tuhan Yang Esa dengan tiga maha karya jelas bertentangan dan tak masuk akal, karena mana mungkin tiga maha karya dengan tiga pribadi dan tiga bentuk yang berbeda dikatakan Esa. Bila hanya satu dzat dengan satu panggilan walau maha karyanya berbeda-beda baru itu namanya Esa, seperti Tuhannya orang Islam yang dinamakan ALLAH, tiada Tuhan lain selain ALLAH. ALLAH mempunyai lebih dari 3 Maha Karya, malah ada 99 Maha Karya atau dalam Islam disebut sifat-sifat Allah, namun karena dzatnya hanya satu tidak disebut 99, karena hanya sifatnya saja bukan dzatNya yang berbeda tetap saja satu atau Esa. Seperti halnya seorang manusia yang mempunyai lebih dari satu sifat tidak dikatakan terdapat dua atau tiga orang, tetap saja satu.

Sedangkan Tiga Maha Karya dalam Kristen terdapat dari tiga dzat yang berbeda yaitu yang mecipta dipanggil Bapa dzatnya berbeda dengan yang menyelamatkan dengan panggilan Anak (Yesus) dan berbeda dengan yang menghibur yang dipanggil Roh Kudus. Tiga dzat ini walau bersatu tetap saja tidak dikatakan satu/esa tetapi tetap saja tiga. Ini sama halnya dalam Agama Hindu yaitu Dewa Perusak disebut Syiwa, Dewa Pencipta disebut Brahma, dan Dewa Pemelihara disebut Brahma yang kata mereka merupakan TriTunggal yang merupakan satu kesatuan, ketiga Dewa tersebut dzatnya berbeda, bentuknya juga berbeda dan sifatnya juga berbeda. Jadi kesimpulannya Agama Kristen sama saja menganut ajaran Polytheisme seperti Agama Hindu, walau kitab sucinya berbeda dan penyebarnya berbeda, karena memiliki lebih dari satu Tuhan. Kalau ajaran Monotheisme hanya mempunyai 1 Tuhan, Tuhan Yang Maha Esa seperti agama Yahudi, Agama yang dibawa Nabi Isa A.S. , dan Agama Islam.